Pemprov Kaltim Diminta untuk Intervensi Kebijakan dan Percepat Digitalisasi Pedesaan

TentangKaltim.com – Wakil Ketua DPRD Kaltim Sigit Wibowo menyebut, Pemprov Kaltim harus melakukan intervensi kebijakan agar program digitalisasi pedesaan dapat segera terwujud.
Sigit mengakui, bahwa DPRD Kaltim mendukung Pemprov percepat program digitalisasi di daerah pedesaan. Namun, ia juga mengatakan bahwa kendala yang terjadi dari program digitalisasi di pedesaan ialah soal jaringan internet.
“Penting Dinas terkait (Diskominfo) mempercepat program digitalisasi di daerah pedesaan,” ungkap Sigit, Jumat (20/10/2023).
Lebih lanjut, kata Sigit, penyedia layanan telekomunikasi turut mengalami kesulitan berinvestasi hingga pelosok pedesaan.
Pasalnya, jarak yang jauh dengan jumlah pengguna layanan yang minim menjadi salah satu alasan.
Biaya investasi internet desa yang juga cukup besar, tidak sebanding dengan jumlah pengguna, campur tangan pemerintah untuk mengatasi hal ini dirasa sangat diperlukan.
“Telkom saat ini kurang percepatan dan tidak menjangkau ke desa-desa, akhirnya karena minim pengguna,” ungkapnya.
Pemprov Kaltim diharap memberi atensi untuk menangani terkait jaringan telekomunikasi di pedesaan ini.
“Tentunya, agar masyarakat Kaltim dapat menikmati jaringan informasi secara merata, tidak tertinggal jauh dengan masyarakat di provinsi lain,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik saat pembukaan acara pelatihan peningkatan kapasitas aparatur Pemerintah Desa dan Pengurus Kelembagaan Desa melalui Program P3PD 2023, mengajak aparatur desa dan pengurus lembaga memahami pentingnya digitalisasi dalam penyediaan data desa. ( adv )