Debat Calon Walikota Samarinda Jadi Momen Penilaian Gaya Kepemimpinan


tentangkaltim.com

Fuad, seorang pengamat politik, menyebut debat calon walikota Samarinda baru-baru ini sebagai ajang penting untuk memahami gaya kepemimpinan para kandidat. Menurutnya, debat ini bukan hanya media penyampaian visi dan misi, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran bagi masyarakat, terutama generasi muda, untuk lebih mengenal karakter calon pemimpin mereka.

“Debat ini sangat berarti, karena masyarakat bisa melihat langsung bagaimana masing-masing kandidat memaparkan gagasan dan menghadapi pertanyaan. Terutama bagi generasi muda, ini menjadi kesempatan untuk menilai kualitas kepemimpinan secara langsung,” kata Fuad.

Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada Andi Harun, yang menurutnya tampil dengan kredibilitas dan ketegasan. “Pak Andi Harun menunjukkan pemikiran yang progresif dan fokus pada isu-isu utama kota Samarinda. Salah satu keberhasilan besarnya adalah mengatasi masalah banjir yang menjadi momok bagi warga kota,” ujarnya.

Fuad menambahkan, banjir yang sebelumnya menjadi masalah utama di beberapa kawasan Samarinda, seperti Bengkuring, kini sudah jauh berkurang berkat langkah-langkah konkret yang diambil. “Upaya yang dilakukan tidak hanya memberikan solusi jangka pendek, tetapi juga mencerminkan komitmen untuk pembangunan berkelanjutan,” jelasnya.

Selain itu, Fuad memuji pendekatan holistik Andi Harun dalam pembangunan kota. Ia menilai bahwa visi Andi Harun tidak hanya fokus pada infrastruktur, tetapi juga mencakup upaya mempercantik dan meningkatkan kenyamanan kota secara keseluruhan. “Pendekatan ini sangat penting untuk menciptakan kota yang tidak hanya bebas masalah teknis, tetapi juga nyaman untuk ditinggali,” tambahnya.

Menurut Fuad, debat seperti ini menjadi momen bagi masyarakat untuk memahami calon pemimpin secara lebih mendalam. “Pemimpin yang mampu menunjukkan komitmen dan hasil nyata seperti Pak Andi Harun layak mendapatkan perhatian lebih,” tutupnya. adv

Berita Terkait

Top